Kota Jambi – Ubinan adalah cara memperkirakan hasil panen per satuan luas yang disebut dengan produktivitas. Satuan produktivitas biasanya dinyatakan dengan ton / ha atau Kw / ha atau Kg / ha. Salah satu cara untuk menyatakan tingkat produktivitas tanaman antara lain dapat dilakukan dengan panen ubinan. Ubinan dibuat agar dapat mewakili hasil hamparan.
Pada hari Rabu tanggal 26 September 2018 di Kelompok Tani Hidayah Kelurahan Pasir Panjang Kecamatan Danau Teluk yang diketuai oleh Samsul Bahari berlangsung kegiatan Panen Padi Organik Beras Merah dan sekaligus dilakukan ubinan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi.
Panen dan ubinan ini dilakukan serta dihadiri oleh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi Bapak Ir. H.A. Damiri, ME, perwakilan dari Badan Statistik Kota Jambi (BPS) Bapak Jasman, Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Bapak Amirudin, SP, serta Kasi Perbenihan dan Perlindungan Bapak Zulkifli, S.Pt Kasi Poduksi Bapak Kms. M. Fakhruddin, SP, Kepala UPTD. Kecamatan Danau Teluk Bapak Ahmad Sujono, SP, PPL kelurahan Pasir Panjang Eka Muljaningsih, SP serta penyuluh pertanian se kecamatan Danau Teluk.
Adapun hasil yang diperoleh dari ubinan Beras Merah ini adalah sebagai berikut : jumlah rumpun 81 rumpun, jumlah anakan 25 – 30 anakan, jumlah bulir 105 bulir dengan hasil ubinan 7,2 ton / ha GKP (Gabah Kering Panen) dimana kadar air nya 17 %.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Jambi Bapak Ir. H.A. Damiri, ME mengatakan dimana beras merah ini menguntungkan sekali bagi petani, dan juga salah satu program Walikota Jambi untuk mensejahterakan masyarakat khususnya petani di Kota Jambi. Dimana harga beras merah ini dua sampai tiga kali lipat dari harga beras biasa. Jadi walaupun satu kali IP 100 bisa menandingi IP 300 di tempat lain.
Untuk selanjutnya diharapkan petani terus menanam / mengembangkan padi beras merah ini sehingga program Pemerintah Kota Jambi untuk mensejahterahkan masyarakat / petani dapat terwujud. Happyson, SP
Copied by : Cyber Extension – Kementerian Pertanian